Hey,apa yang kamu pikirkan??Aku semakin heran dengan tingkah kamu itu!!Kamu sadar dan tau betul kan siapa dia??Lantas kenapa masih saja kau biarkan permainan ini berlanjut??
Aku tahu kamu sendiri,aku tau kamu kesepian,tapi kenapa musti ada kesempatan untuk permainan itu??
Bagaimana mungkin kamu akan terus bertahan dalam keadaan yang seperti ini.Antara kamu yang merasa sepi dan dia yang sudah terlanjur kecanduan akan kelihaian kamu itu.Bagaimana mungkin tak akan timbul harapan dari dirimu untuk mendapatkan dia sepenuhnya,bukan hanya dalam sebuah permainan?
Sementara kamu tahu,dia akan terus kecanduan padamu,dia akan bertambah memujamu.Kamu tahu dan bisa merasakan,kamu sendiripun dibuatnya melayang tak karuan.
Kamu terus saja memikirkannya,yang tentu saja lambat laut timbul keinginan kamu untuk merengkuh dia dalam pelukanmu.
Kamupun tentu sadar,kamu bukan sedang hidup di negeri antah berantah,dimana ada kisah cinderela.Sadarlah,kamu sedang tidak berada dinegeri itu,di negeri d0ngeng itu.Tidak akan ada kisah cinderela yang akan menimpamu.
Semampu kamu,kamu harus berusaha melepaskan permainan ini.Karna sekarang kamupun sudah melayang dibuatnya,kamupun rela ketika dia mencumbumu dalam kesepian kamu.
Lihatlah dirimu sekarang,terus saja memikirkan saat2 bersamanya dan ketika kamu sedikit tersadar,kamu mati-matian membunuh fantasimu itu.Dan kaupun akan terluka kembali.
Kamu slalu saja menampik ketika harapan itu muncul,dan ketika kau berhasil mengusirnya,ada kecewa menghuni dada.
Kamu tidak bisa terus terusan menikmati permainan itu,hanya kamu yang bisa menghentikannya.Walaupun akan ada luka dan rasa sunyi sepi sendiri lagi.bersama mereka kau akan bercumbu. . .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar